Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj pada Sidang Pleno di ajang Munas-Konbes NU, Sabtu (25/09/2021). (Foto: NUO/Suwitno)

Bagikan:  

Ketum PBNU Laporkan Kinerja NU Care-LAZISNU di Munas Konbes NU 2021

By Kendi Setiawan

27/09/2021

557 kali dilihat

Jakarta, NU Care

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melaporkan raihan atau kinerja PBNU pada periode 2019-2022 terkait bidag filantropi dan kemanusiaan. Menurut Kiai Said, NU Care-LAZISNU telah berhasil tumbuh menjadi lembaga penyalur zakat yang profesional, akuntabel, dan kredibel.

"Beberapa penghargaan yang telah diraih NU Care-LAZISNU menjadi bukti adanya komitmen kuat NU Care-LAZISNU untuk menjadi pelayan umat," kata Kiai Said, pada Sidang Pleno Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU), Sabtu (25/09/2021) malam.

Disampaikan, pada tahun 2021, selain dinobatkan sebagai Partner Zakat Favorit oleh Tokopedia Salam, NU Care-LAZISNU juga menempati ranking terbaik Alexa.com untuk website filantropi kategori organisasi keislaman. 

Dilaporkan juga bahwa pada tahun 2020 dana zakat yang disalurkan oleh NU Care-LAZISNU sebesar Rp732.186.921.139,66. Adapun secara akumulatif, sejak tahun 2015-2020, dana yang disalurkan oleh NU Care-LAZISNU mencapai Rp1.786.325.380.847,66.

Penanganan dampak Covid-19
Sejak pandemi Covid-19 melanda dunia serta masuk ke Indonesia pada Maret 2020, PBNU bergerak cepat turut serta dalam penanggulangan dan pencegahan penyebaran virus Covid-19. PBNU dengan cepat membentuk Satgas NU Peduli Covid. 

Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj dalam laporan tersebut mengatakan, Satgas NU Peduli Covid-19 merupakan sinergi kelembagaan yang terdiri dari LKNU, NU Care-LAZISNU, dan LPBINU.

Hingga kini, kerja-kerja kemanusiaan Satgas NU Peduli Covid-19 telah meraih sejumlah capaian. Pertama, jumlah donasi yang telah disalurkan lebih dari 600 miliar rupiah. Kedua, terdapat 229.343 titik Satgas NU Peduli Covid-19 yang tersebar di seluruh Indonesia.

Ketiga, program-program yang dijalankan oleh Satgas NU Peduli Covid-19 antara lain berupa pengadaan Mobil Vaksinasi Pesantren, Bantuan Isoman Santri, dan Edukasi RCCE Covid. Keempat, total vaksinasi di pesantren dan warga NU sebanyak 50.024 jiwa di 35 titik. Vaksinasi ini juga masih terus berjalan.

Kelima, pemberian bantuan pendampingan pesantren untuk menanggulangi Covid. "Terdapat sebanyak 1300 pesantren yang telah didampingi oleh untuk melawan Covid-19," ujar Kiai Said.

Pewarta: Kendi Setiawan

Ketum PBNU
filantropi
Munas NU
Said Aqil
Ketum PBNU
filantropi
Munas NU
Said Aqil

Berita Lainnya